Google
 

Wednesday, November 11, 2009

Teknik Live Reporting

Daya tarik televisi sebagai media sebagian sangat tergantung pada
kemampuannya untuk menayangkan sebuah event secara langsung. Menariknya
siaran live, tidak hanya karena pada unsur partisipasi dan kehadiran stasiun
tersebut pada event yang dimaksud, tapi pada asumsi yang dimunculkan, bahwa
apa yang kita saksikan tak termediasi, tak terkontaminasi dan akurat. Oleh
karena itu kemampuan Live Report sangat penting. Live Report menggabungkan
konsep program berita dan reality show. Dibawah ini beberapa tips untuk
menghasilkan Live Report yang baik :

A. Pre - Reporting Preparation
- Check and Re-check, kebenaran even/topic yang menjadi subyek laporan.
Mencakup (waktu, tempat dan nara sumber
- Lakukan riset bahan melalui telpon, internet ataupun media lainnya.
- Persiapan personal dan teknis

B. On Location
- Kumpulkan semua informasi dan data awal yang didapat dari lapangan
- Get ambiance of the venue
- Pastikan anda tidak menghadapi kendala teknis ketika "on air".
- Bekerjalah dengan efektif dan efesien, " time is everything " here.

C. 30 detik sebelum On air
- Pastikan anda merasa nyaman dengan suasana tempat anda akan melaporkan dan
anda nyaman dengan diri anda sendiri
- Anda memiliki semua materi siaran dan menguasainya
- Anda percaya diri dengan penampilan anda
- Fokuskan pikiran anda pada materi laporan, bukan pada yang lain
- Menghafal atau pointers
- Use effective and appropriate non verbal language ( mimic, gesture, head
movement and off course . smile)
- Jangan pernah lupa memberikan atribusi untuk data yang anda kutip.

Satu hal yang penting

Jika anda ingin belajar lebih dalam lagi tentang bagaimana cara
berkomunikasi yang benar baik itu sebagai reporter, presenter, ataupun
penyiar radio, anda dapat mengikuti program IBSC TV Presenter yang di
dalamnya terdapat materi-materi : Effective Communication, Olah Vokal, Live
Report, Talk Show, Announcer Radio, How to Deal With Nervousness, Script
Writing, dan banyak materi lainnya.

Thursday, May 21, 2009

Jabatan Fungsional Teknologi Pendidikan

Khabar gembira bagi teman-teman yang bekerja dan kerkecimpung dalam bidang Teknologi Pembelajaran/Teknologi Pendidikan (TP), dengan telah terbitnya Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara (MENPAN) Nomor: PER/2/M.PAN/3/2009 tentang Jabatan Fungsional Pengembang Teknologi Pembelajaran dan Angka Kreditnya, tertanggal 10 Maret 2009. Terbitnya Permen tersebut menandai babak baru bagi lahirnya profesi Pengembang Teknologi Pembelajaran yang telah lama diperjuangkan oleh teman-teman penggiat Teknologi Pendidikan (TP) khususnya yang ada di Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (PUSTEKKOM). Bagi lulusan TP lahirnya profesi atau jabatan fungsional Pengembang TP ini merupakan harapan baru untuk lebih meningkatkan pengabdiannya sebagai pegawai negeri. Sebagaimana kita ketahui ditetapkannya Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil adalah dalam rangka pengembangan profesionalisme dan pembinaan karier PNS serta peningkatan mutu pelaksanaan tugas umum pemerintahan dan pembangunan seperti diamanatkan oleh Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional PNS. Tentu saja dengan jabatan fungsional ini teman-teman PNS akan memperoleh tunjangan jabatan, dan karena jabatan Pengembang TP ini masuk kategori atau jenjang ahli, mudah-mudahan besarnya tunjangan akan memadai. Besarnya tunjangan ini masih diperjuangkan melalui terbitnya Peraturan Presiden (Perpres).
Jabatan Pengembang TP ini juga menambah jenis jabatan fungsional dalam rumpun pendidikan lainnya, dan memberi peluang lebih besar bagi lulusan jurusan TP. Jabatan ini adalah jabatan karier yang hanya dapat diduduki oleh seseorang yang berstatus PNS. Tugas pokok Pengembang TP adalah melaksanakan analisis dan pengkajian sistem/model teknologi pembelajaran, perancangan sistem/model teknologi pembelajaran, produksi media pembelajaran, penerapan sistem/model dan pemanfaatan media pembelajaran, pengendalian sistem/model pembelajaran, dan evaluasi penerapan sistem/model dan pemanfaatan media pembelajaran. Dengan demikian setiap PNS yang bertugas di Pustekkom, Balai Pengembang Media, Balai Tekkom, dan menjalankan tugas seperti itu maka PNS yang bersangkutan dapat menduduki jabatan Pengembang TP. Jabatan Pengembang TP juga terbuka bagi PNS yang bekerja di Institusi diklat, pusat sumber belajar (PSB), yang ada di sekolah, universitas atau lembaga sejenis baik di lingkungan Depdiknas atau instansi lain. Selamat atas lahirnya jabatan fungsional pengembang TP, semoga diikuti sukses berikutnya. (sumber: http://purwanto.web.id/?p=151)

Tuesday, May 5, 2009

Seminar Nasional Teknologi Pendidikan

Mahasiswa Teknologi Pendidikan UNNES angkatan 2006, akan menyelenggarakan seminar nasional Teknologi Pendidikan dengan tema "Guru VS komputer? (Mendongkrak Mutu Pendidikan melalui Media berbasis Komputer)"
Kegiatan ini terbuka untuk umum (Mahasiswa, guru, dosen, praktisi pendidikan , dll)
Hari :Sabtu
Mulai :16 Mei 2009 jam 08:00:00 WIB
Selesai :16 Mei 2009 jam 13:15:00 WIB
Penyelenggara :Mahasiswa Teknologi Pendidikan UNNES Angakatan 2006
Tempat :Gedung C7 FIS UNNES
Keterangan :Info Lebih Lanjut di http://teknodik.net, contact person: Danang (085230166967)

PSIS Bubar...!?

Kompas - Krisis keuangan yang terus mendera memaksa pengurus PSIS Semarang membubarkan tim seniornya. Dengan demikian, mulai Selasa (5/5) ini, PSIS senior tak lagi bertarung di kompetisi Indonesia Super Liga.

"Mulai Selasa ini secara resmi PSIS senior kami bubarkan. Dengan demikian, secara otomatis kontrak pemain dan pelatih juga selesai hari ini," kata Ketua Umum PSIS, Sukawi Sutarip di Semarang. Menurutnya, manajemen tinggal memenuhi gaji pemain untuk Mei 2009 ini dan batas waktu pembayaran gaji adalah tanggal 10 Mei.

"Kami sudah konsultasi dengan Badan Liga Indonesia (BLI) soal pembubaran tim senior ini dan mereka tidak mempermasalahkannya," katanya. Meskipun timnya dibubarkan, kata Sukawi yang juga Wali Kota Semarang, PSIS tetap melanjutkan kompetisi Liga Super hingga selesai. Tetapi yang berlaga bukan tim asuhan pelatih Bambang Nurdiansyah, melainkan PSIS U-21 asuhan pelatih Ashadi.

Pada musim kompetisi tahun ini, PSIS tinggal menyisakan tujuh pertandingan lagi, yaitu empat kali main di kandang (jamu Persijap Jepara, Persija Jakarta, Persik Kediri, dan Arema Malang), serta tiga kali tandang (lawan Pelita Jaya, Persiba Balikpapan, dan PKT Bontang). Sukawi mengakui, mereka tak kuat lagi untuk melanjutkan lagi Liga Super karena tidak ada pemasukan dana bagi timnya. "Selama ini saja kami sudah menghabiskan dana Rp 6 miliar dan masih menanggung utang kepada pihak-pihak lain," katanya.

Menyinggung dana yang dibutuhkan PSIS U-21, Sukawi didampingi Direktur Utama PT Mahesa Jenar (pengelola PSIS) mengatakan, dana yang dibutuhkan tidak terlalu besar jika dibandingkan dengan pemain-pemain senior. "Gaji pemain PSIS U-21 tidak terlalu tinggi dibandingkan pemain senior. Kami juga membuat kebijakan untuk pertandingan tandang yang tempatnya jauh dan memerlukan biaya yang besar, kita tidak mau (tidak bersedia bertanding,red) karena tidak ada biaya," katanya menegaskan.

Ia menambahkan, untuk melanjutkan sisa pertandingan pada Liga Super yang tinggal satu bulan ini (Liga Super berakhir sekitar 13 Juni 2009), PSIS U-21 memerlukan dana sekitar Rp 1,5 miliar. Sampai dengan pembubaran PSIS ini, Onambele Jules Basile dkk berada di dasar klasemen sementara dari 18 peserta. Dari 27 pertandingan, mereka mengumpulkan total 19 poin, hasil dari empat kali menang, tujuh kali seri, dan 16 kali kalah. Dalam empat partai terakhirnya, PSIS tidak pernah menang. "Mahesa Jenar" kalah 0-4 dari Persipura Jayapura, dibantai Persiwa Wamena 6-0, menyerah 0-2 dari Persib Bandung dan kalah 0-1 dari Persela Lamongan

Saturday, February 14, 2009

Pelatihan Pembuatan Website Sekolah

Dalam rangka memfasilitasi sekolah untuk mengembangkan website sebagai wadah informasi dan komunikasi sekolah baik secara internal maupun eksternal, serta sebagai upaya membekali staf untuk mengembangkan dan mengelola website sekolah supaya dapat berfungsi optimal. jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan (Kurtekdik) FIP UNNES bermaksud mengadakan kegiatan pelatihan pembuatan dan pengelolaan website sekolah, pada:
Hari : Senin - Jum’at
Tanggal : 23-27 Februari 2009
Waktu : pukul 08.00-15.00 WIB
Tempat : Laboratorium Komputer Jurusan Kurtekdik FIP UNNES Gedung A2 lantai 2 kampus Sekaran Gunungpati Smg.
Keterangan : penjelasan detail mengenai pelatihan tersebut dapat didownload disini

Peserta pelatihan adalah utusan sekolah dari semua jenis dan jenjang pendidikan, setiap sekolah mengirimkan satu orang yang nantinya akan mengelola website sekolah. Peserta diharapkan sudah familier dengan komputer, terbiasa beraktivitas menggunakan internet, minimal memiliki kemampuan dasar dibidang komputer, bersedia mengikuti seluruh program pelatihan serta bersedia mengembangkan dan mengelola website sekolah. Peserta juga dipersyaratkan menyerahkan foto kopi KTP, sebagai kelengkapan berkas pemesanan domain.
Secara garis besar materi yang akan disampaikan dalam pelatihan adalah sebagai berikut:
  • Mengenal domain dan manajemen hosting
  • Perancangan dan pengelolaan CMS Joomla
  • Penambahan modul dan komponen
  • Strategi mempromosikan website sekolah
Info lebih lanjut hubungi:Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan (Kurtekdik) FIP UNNES,Gedung A2 Lantai 2 Kampus Sekaran Gunungpati Semarang, http://teknodik.net
Telp. (024)8508023, 70524855.
Contact Person: Heri Triluqman BS, phone: 08156609936, email: heritl@yahoo.com

Friday, January 23, 2009

Lowongan Pengelola Sumber Belajar

KB-TK Al Azhar 29 Semarang (Daerah BSB) membuka kesempatan bagi Teknolog Pendidikan untuk berkarir sebagai pengelola sumber belajar. Syaratnya memiliki kapabiltas dalam ranah kognitif, afektif dan psikomotor. Bagi temen-temen alumni Prodi Teknologi Pendidikan yang berminat silahkan segera menghubungi instansi yang bersangkutan. tunggu apalagi?

Wednesday, January 14, 2009

Standar Pendidik dan Tenaga Pendidikan Di SD

Pendidik dan tenaga kependidikan merupakan salah satu komponen dalam lembaga pendidikan yang berfungsi sebagai mobilitas untuk menentukan suksesnya penyelenggaraan pendidikan di sekolah yang bersangkutan. Agar lembaga sekolah iminati masyarakat luas harus memenuhi standar nasional pendidikan yang meliputi:

Pendidik di tingkat SD hendaknya memenuhi syarat:
1) Kualifikasi akademik pendidikan minimum D-IV atau S1.
2) Latar belakang pendidikan tinggi di bidang pendidikan SD, kependidikan lain atau psikologi.
3) Sertifikat profesi guru untuk SD.

Pendidik di SD sekurang-kurangnya terdiri atas guru kelas dan guru mata pelajaran yang penugasannya ditetapkan oleh masing-masing madrasah sesuai dengan keperluan. Dan guru mata pelajaran sekurang-kurangnya mencakup guru kelompok mata pelajaran agama dan akhlak serta guru kelompok mata pelajaran pendidikan jasmani, olah raga dan kesehatan.

Madrasah sebagai lembaga pendidikan formal memenuhi syarat sebagai berikut:
Di SD sekurang-kurangnya memiliki kepala madrasah, tenaga administrasi, tenaga perpustakaan dan tenaga kebersihan madrasah.

Silahkan dikomentari,,,...

Wednesday, October 29, 2008

Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional

Tulisan ini sebagai awal postingan mengenai regulasi pendidikan. Sebagai pelaku di dunia pendidikan perlu kiranya kita memahami peraturan-peraturan yang berlaku. Berdasar pengamatan dan pengalaman yang saya peroleh, ternyata banyak diantara temen2 yang nota bene berprofesi sebagai pendidik atau temen2 calon pendidik, belum memahami regulasi yang berlaku. Hal ini tentu memprihatinkan, karena regulasi itu tentunya akan mengikat semua komponen yan terlibat dalam dunia pendidikan. Oleh karenanya, kedepan saya akan mengulas regulasi (peraturan) yang berkaitan dengan pendidikan.

Regulasi pertama tentunya adalah UUSPN, UU No. 20 Th. 2003, sebagai amandemen dari UU No. 2 Th. 1989. Undang-undang ini di syahkan pada tanggal 8 Mei 2003 pada masa pemerintahan Presiden Megawati Sukarno Putri. Terdiri atas 22 Bab dan 77 pasal.

dalam pasal 1 ayat 1 disebutkan bahwa: Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

Untuk mengetahui isi UU Sisdiknas lebih detail silahkan download disini.

Wednesday, September 17, 2008

Departemen PU butuh Lulusan Teknologi Pendidikan (S1)

Kabar gembira bagi temen-temen alumni Teknologi Pendidikan, terutama yang pengen jadi PNS. pada pengadaan pegawai negeri sipil Departemen Pekerjaan Umum (PU) tahun 2008 ini, dibutuhkan Sarjana (S.1) Pendidikan (Pendidikan Teknik Sipil/Teknologi Pendidikan/Manajemen Pendidikan) sejumlah 4 orang. Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui situsnya Departemen PU mulai tanggal 17 September sampai 17 Oktober 2008. Untuk lebih jelasnya mari menuju TKP: http://www.pu.go.id/SPPNSPU2008.asp.asp.

Tuesday, September 16, 2008

Lowongan Dosen di UNNES

Sekedar berbagi informasi, mungkin ada diantara pembaca yang pengen jadi dosen di UNNES (Universitas Negeri Semarang). Berikut pengumuman yang saya ambil dari situsnya UNNES: Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor Nomor 44092/A4.1/KP/2008 tanggal 4 September 2008 dan Hasil Rapat Teknis Kepegawaian 8 sampai dengan 10 September 2008, Universitas Negeri Semarang akan menerima Calon Pegawai Negeri Sipil sejumlah 65 orang, Informasi lebih lanjut dapat di unduh di : di sini